Selasa, 15 September 2009

Baju Baru Dan Lebaran

Lebaran sebentar lagi....*nyanyi* Loh terusannya mana? Enggak ada tuh, Oca lupa lagunya kayak apa terusannya..hihihi..maaf ya*dilempar artikel*

Emang kenapa kalau lebaran bentar lagi? Berarti Ramadhan akan segera pergi meninggalkan kita dunk. Sedih ya.. Mudah-mudahan taon depan kita dapat berjumpa kembali dengan bulan suci ini. Amin..*serius berdo’a*. Selain itu menjelang lebaran begini banyak tuh persiapan dan kegiatan yang dilakukan masyarakat Indonesia untuk menyambut lebaran yang juga merupakan hari kemenangan bagi siapa saja yang sukses menjawab tantangan selama bulan Ramadhan. Masyarakat kita mulai disibukkan dengan kegiatan beberes rumah dan membuat kue-kue kering pelengkap cemilan lebaran. Bagi yang mudik, pasti lagi melakukan persiapan buat mudik atau malah sekarang udah pada mudik ya kan?......................

Selain membenahi rumah dan membuat kue kering kegiatan yang tak bisa lepas dari tradisi lebaran di Indonesia adalah berbelanja. Mulai dari belanja bahan-bahan makanan buat hari H tiba seperti daging ayam yang bakalan jadi opor*hm..nikmat*ataupun daging sapi yang menjadi rendang*enyak..enyak..enyak* hingga belanja baju lebaran.

Nah entah sejak kapan tradisi mengenakan baju baru dan baju muslim baru itu mulai mendarah daging di masyarakat kita, Oca enggak tau. Pokoknya lebaran itu diidentikan dengan baju baru. Menurut Oca, hal ini dimungkinkan terjadi karena para orang tua ingin menyemangati buah hatinya agar dapat berpuasa sebulan penuh dengan iming-iming akan mendapat baju baru saat lebaran tiba. Sehingga tak mengherankan menjelang lebaran toko-toko yang menyediakan busana muslim pasti diserbu pengunjung. Tapi herannya kenapa itu yang udah dewasa ikut-ikutan beli baju baju baru ya?

Dan dengan perkembangan teknologi yang semakin maju, sekarang kita dapat membeli baju muslim ini secara on line. Itulah kehebatan perkembangan teknologi yang memunculkan toko-toko atau butik on line. Busana muslim yang di beli secara of line (langsung ke toko atau pasar) maupun on line (melalui layanan internet) ini akan menghiasi lebaran kita pada musim ini. Sebenarnya tidaklah penting baju yang akan kita gunakan di hari lebaran itu baru atau yang lama, yang penting itu hati kitalah yang harus menjadi baru. Baju baru itu hanyalah merupakan simbol diri kita yang telah berubah menjadi manusia baru seutuhnya. Perubahan diri kita sebagai manusia yang baru, suci dan kembali ke fitrah ini harus terus dipupuk agar semangatnya tidak luntur selama 11 bulan berikutnya. Marilah kita pupuk terus semangat ini agar selalu ada di hati kita, MINAL AIDHIN WAL FAIDZIN mohon maaf lahir dan bathin. Wassalam…..

Comments :

9 tanggapan to “Baju Baru Dan Lebaran”

setuju mbak
baju hanya hiasan luar
hati kita yang mencerminkkan sesunguhnya :)
selamat menanti hari kemenangan :)

rozy mengatakan...
on 

aji sudah dibelikan baju, kakak sudah belum ???

aji mengatakan...
on 

mungkin itu sebagai wujud ungkapan kegembiraan masyrakat akan datangnya idul fitri, itulah moment yang pantas untuk mengenakan pakaian baru

abecho mengatakan...
on 

jadi inget masih kecil, setiap idul fitri minta baju baru.
O iya Mohon maaf lahir batin ya

irvan mengatakan...
on 

__mohon maaf lahir dan batin__

bri mengatakan...
on 

hehe, baju baru alhamdulillah. tak punya pun tak apa-apa. masih ada baju yang lama....

selamat Idul fitri ya.., mohon maaf lahir bathin...

cerita cinta mengatakan...
on 

Mantap dah. btw, ada list blogger sedaerah yg km kenal ngk? Oh iya, netap dimana nih? trims. Sy di samarinda....

Herdiansyah Hamzah mengatakan...
on 

__teh oca hatur tengkiu link bri dah dipasang ;) __

bri mengatakan...
on 

Saya yang gak ikutan lebaran juga beli baju lebaran, wkwkkwkkw...
Parah deh :D

Met lebaran ya, maaf lahir batin :)

Kenali dan Kunjungi Objek Wisata di Pandeglang mengatakan...
on 

Posting Komentar

semua tanggapan yang kalian berikan akan dimoderasi terlebih dahulu ya...............................